Veda Ega Pratama Ukir Sejarah: Menang Dramatis Back to Back di Red Bull Rookies Italia, Berpeluang Tembus MotoGP

mpnSPORT53 Views
Read Time:1 Minute, 51 Second

 

mpn.co.id Selasa (24 Juni 2025) – Pebalap muda Indonesia, Veda Ega Pratama, kembali mencetak tinta emas dalam dunia balap motor internasional. Ia sukses meraih kemenangan back to back dalam gelaran Red Bull MotoGP Rookies Cup 2025 yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Italia, pada 21-22 Juni 2025.

Prestasi ini bukan hanya membanggakan Indonesia, tetapi juga mempertegas posisi Ega sebagai salah satu talenta paling menjanjikan di lintasan aspal dunia.

Dalam balapan kedua, Veda sempat tercecer hingga posisi ke-10 pada pertengahan lomba. Namun pebalap berusia 15 tahun asal Gunungkidul, Yogyakarta, ini menunjukkan ketangguhan mental dan teknik balap luar biasa. Satu per satu lawan ia lewati, hingga akhirnya duel menegangkan dengan pebalap Malaysia Hakim Danish terjadi di putaran terakhir.

Dilansir dari berbagai media Dengan selisih hanya 0,011 detik, Veda berhasil menyentuh garis finis lebih dulu dan mengunci kemenangan dramatis. Pada race pertama, ia juga tampil dominan dengan catatan waktu 26 menit 31,484 detik, mengamankan posisi puncak secara meyakinkan.

Dengan dua kemenangan ini, Veda mengoleksi 92 poin dan kini memimpin klasemen sementara Red Bull Rookies Cup.

Perjalanan Ega menuju panggung internasional bukan tanpa cerita unik. Lahir dari keluarga pembalap, ia mengenal dunia motor sejak usia enam tahun lewat ajang motocross. Di bawah bimbingan ayahnya, Sudarmono, mantan pembalap nasional, Ega beralih ke balap aspal dan mengasah kemampuan di Astra Honda Racing School.

Yang mengejutkan, salah satu tempat latihan Veda di masa kecil adalah parkiran Pasar Hewan Siyono, Gunungkidul yang lebih dikenal masyarakat sebagai “Pasar Sapi”. “Kalau latihan sendiri di Pasar Sapi atau Boyolali, Mandalika juga sering,” ujarnya kepada media.

Dedikasi sejak dini itu akhirnya mengantarkan Ega ke kancah Asia dan kini Eropa. Di usia 10 tahun, ia sudah menunggangi motor 250cc dan berlaga di tingkat internasional.

Sempat tertunda impiannya karena pandemi Covid-19, Ega tetap konsisten menunjukkan performa impresif. Tahun lalu, ia finis di peringkat ke-8 klasemen akhir Red Bull MotoGP Rookies Cup 2024. Kini, dengan dua kemenangan krusial di Mugello, pintu menuju ajang balap tertinggi dunia, MotoGP, kian terbuka lebar.

Keberhasilan Veda menjadi simbol bahwa mimpi besar bisa tumbuh dari tempat yang sederhana, bahkan dari parkiran pasar hewan. Dengan dukungan kuat dari keluarga, pelatih, dan semangat juang luar biasa, Ega menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia.

Penulis
(Jojo Sutrisno)

Leave a Reply