Mpn.co.id. Indramayu
Ratusan pembalap motor se Jawa dipastikan mengikuti kejuaraan Grasstrack 2024 di Sirkuit SAC Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, 7-8 September 2024.
Mereka akan turun di 24 kelas yang dipertandingkan.
Yang menarik, sirkuit yang digunakan adalah arena balap motor baru yang diklaim berstandar internasional. Karakter lintasannya kata sejumlah pembalap yang pernah berlatih di sirkuit SAC dinilai memiliki karakter tersendiri yang penuh tantangan.
Sirkuit SAC sendiri dibangun oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Indramayu. Sirkuit tersebut memiliki lintasan (line) sepanjang 1,2 kilometer (km).
Pada sesi uji coba sirkuit, sejumlah pembalap datang, salah satunya dari atlet GTX Porda Jawa Barat asal Kabupaten Indramayu. Mereka sengaja melakukan latihan sembari mengenal karakter dan medan sirkuit kebanggan masyarakat tersebut.
Ketua IMI Kabupaten Indramayu, Andry Dry menyebutkan sirkuit baru dengan line sepanjang 1,2 km itu merupakan standar internasional. Artinya, kata dia, sirkuit SAC bisa direkomendasikan sebagai lokasi ajang balap baik nasional maupun internasional.
“Sirkuit SAC menjadi kebanggaan masyarakat terutama pecinta balap dan otomotif. Treknya kami buat sedemikian rupa sehingga memiliki karakter yang akan disukai para pembalap,” ujar Dry.
Selain menjadi kebanggaan, sirkuit SAC juga diyakini Dry akan ikut mendorong perekonomian masyarakat sekitar. Sebab, kata dia, dengan hadirnya sirkuit akan menjadi magnet ekonomi baru masyarakat.
“Manfaat lain tentu saja mendorong pertumbuhan ekonomi. Setiap ada event kita bisa promosi UMKM lokal unggulan. Belum lagi multiplayer efek lain semisal tingkat hunian hotel dan lain-lain,” imbuh Dry.
Usai uji coba sirkuit SAC sejumlah pembalap mengaku mendapatkan tantangan tersendiri. Mereka menyatakan, sirkuit SAC terbilang baik dan ‘enak’ untuk dilintasi. Mereka bahkan menyebut sirkuit SAC merupakan yang terbaik selama mereka bertanding.
“Enak, treknya menantang. Apalagi nanti kalau sudah jadi seratus persen, pasti akan menjadi sirkuit terbaik,” aku Reza Vahlevi diamini pembalap lain Adriyan Putra Apriyan dan Agy Agashy.
Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat sekaligus penggiat olahraga otomotif, Rian, menyatakan dukungan penuh terhadap keberadaan sirkuit SAC di desanya.
“Bagus, sangat positif. Ini untuk mewadahi kegiatan pemuda di desa kamj sekaligus menjadi sarana berlatih para pembalap yunior agar nanti bisa menghadirkan pembalap profesional,” tukas Rian. ( Amex