Mpn.co.id, INDRAMAYU – Kisah Sopyah Supriatin belakangan menjadi viral usai dirinya merubah penampilan sebagai laki laki hanya agar bisa di terima bekerja menjadi kuli bangunan.
Sopyah supriatin seorang wanita tangguh dari Kabupaten Indramayu, menginspirasi banyak orang.
Dari pakaian hingga potongan rambut, semua ia ubah demi mencari nafkah.
Mereka tinggal di rumah sederhana di atas tanah bekas kuburan China, di mana ibu mereka meninggal beberapa bulan lalu.
Sopyah harus menanggung semua kebutuhan hidup mereka karena ayah dan saudara-saudaranya berpisah.
Adik bungsunya, Juwita, tinggal dengan kakak pertama di Jawa Tengah, sementara ayahnya merantau ke Kalimantan.
Hari itu, kehidupan Sopyah dan Samsul berubah ketika Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar, mendengar kisah mereka.
AKBP M. FAHRI mengunjungi mereka dan memberikan hadiah berupa gerobak es teh manis untuk Sopyah bisa berjualan. Rabu (5/6/2024)
Kapolres sangat terkesan dengan perjuangan Sopyah dan menggalang dana lewat aksi sedekah untuk membantu mereka.
Gerobak es teh disertai dengan peralatan dan bahan baku langsung diserahkan kepada Sopyah. Fahri juga menyediakan tempat berjualan di tempat yang ramai.
Sopyah mengucapkan rasa terimakasihnya kepada bapak kapolres indramayu tersebut, yang telah memberikan perhatian khusus terhadap dirinya, sehingga dengan di berikan gerobak es tersebut bisa untuk menjalankan usahanya untuk mengais rezeki.
“Alhamdulillah, terimakasih kepada bapak Fahri, semoga gerobak es ini bisa untuk usaha saya berjualan dan hasilnya bisa menafakahi untuk keluarga,” ungkap Sopyah.
Kapolres mengatakan semua ini sebagai bentuk kepedulian kepada sopyah, dimana dirinya sangat mengapresiasi atas perjuangan seorang perempuan demi untuk menafkahi adik adiknya rela melakukan pekerjaan apa saja sekalipun itu pekerjaan sebagi kuli bangunan. (jojo Sutrisno)