Mpn.co.id. Indramayu Pertemuan besar para pemangku kesenian dan kebudayaan yang bertajuk ”Musyawarah Nasional Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan se-Indonesia” akan digelar di Mercure Convention Center Ancol, Jakarta, 10-13 Desember 2023.
Munas ini merupakan pelaksanan Maklumat Kongres Kebudayaan Indonesia 2023 yang mengamanatkan dilakukannya musyawarah besar Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan.
Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina, S.H., M.H., C.R.A. memberikan dukungan serta menanggapi peristiwa ini sebagai dukungan pemajuan kebudayaan dan kesenian di Indramayu menyatakan “Musyawarah Nasional Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan 2023 ini menjadi penting, bukan hanya untuk para seniman dan budayawan, melainkan untuk kami sebagai eksekutif, juga legislatif. Rekomendasi MuNas Ancol akan menjadi pegangan penting bagi kami pemerintah di Indramayu, sebagai representasi dari negara, untuk berperan aktif menjaga ketahanan budaya Indonesia di tengah peradaban dunia. Kami Pemerintah Daerah Indramayu mendukung hasil MuNas Ancol untuk pemajuan kebudayaan dan kesenian di Indramayu.”
Musyawarah Nasional dengan tema Transformasi Dewan Kesenian dan/ atau Dewan Kebudayaan untuk Tata Kelola Kebudayaan,dan dibuka oleh Dirjen Kebudayaan, Hilmar Farid, ini akan diikuti sekurang-kurangnya 300 peserta yang terdiri dari perwakilan Dewan Kesenian dan Dewan Kebudayaan seluruh Indonesia, para pemangku kepentingan seni-budaya, mereka adalah pihak-pihak yang merepresentasikan masyarakat seni-budaya seluruh Indonesia.
Dengan pemateri atau narasumber para pengampu Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan seperti Hapri Ika Poigi (Dewan Kesenian Sulawesi Tengah); Halim HD (Pengamat dan Networker Kebudayaan); Bambang Prihadi (Dewan Kesenian Jakarta); perwakilan komunitas seni-budaya seperti Akhmad Khairudin (Komunitas Hysteria Semarang); Wayan Udiana (Pendiri Teater Kene Bali); Angga Djamar (Manajer Nan Jombang Dance Company Sumatera Barat); Max Binur (Pengawas Papuan Vices dan Direktur Bengkel Pembelajaran Antara Rakyat [Belantara] Papua).
Juga pemegang otoritas di pemerintahan seperti Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas; Direktur Jenderal Otonomi Daerah Akmal Malik; Ketua Tim Refomasi Birokrasi Nasional Soni Soemarsono dan Direktur Jenderal Kebudayaan Hilmar Farid.
Ray Mengku Sutentra selaku Ketua Dewan Kesenian Indramayu, yang hadir mengikuti kegiatan Musyawarah Nasional Dewan Kesenian dan Dewan Kebudayaan se-Indonesia, berharap terselenggaranya Munas Dewan Kesenian dan atau Dewan Kebudayaan se-Indonesia ini dapat membawa dampak baik bagi Dewan Kesenian Indramayu ke depannya sebagai mitra Pemerintah Daerah untuk memajukan, mengembangkan dan melestarikan kesenian dan kebudayaan di Indramayu.
Selain itu akan hadir Walikota Ternate Dr. M Tauhid Soleman; Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Teguh Setyabudi; Direktur Eksekutif Asosiasi Pemerintah Kota se-Indonesia (Apeksi) Alwis Rustam; Bappenas; 2 Ketua Dewan Kesenian Kota Bandung Rahmat Jabaril; Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta Atika Nur Rahmania; Anom Astika (Koodinator Penyusunan PPKD Direktorate Jenderal Kebudayaan).
Dewan Kesenian dan/atau Dewan Kebudayaan adalah organisasi atau lembaga yang lahir dari masyarakat yang disahkan dan dikukuhkan oleh pemerintah, dalam hal ini Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten, dan Pemerintah Kota sebagai mitra aktif dalam upaya pemajuan kebudayaan dan kesenian. Artinya, Dewan Kesenian dan/atau Dewan Kebudayaan merupakan representasi masyarakat seni-budaya secara umum serta mendorong agar kebudayaan tidak ditinggalkan di belakang melainkan harus di-arusutamakan dalam pembangunan bangsa di masa datang. (Amek