Luapan Sungai Cilalanang mengakibatkan akses warga di wilayah kecamatan Kroya tergangu

Read Time:1 Minute, 15 Second

 

mpn.co.id, Kroya — Hujan deras yang mengguyur wilayah Kroya dan sekitarnya sejak Minggu malam menyebabkan Sungai Cilalanang, yang melintasi Blok Bangong Desa Tanjungkerta serta Desa Temiyang dan Desa Temiyangsari, Kecamatan Kroya, kabupaten Indramayu meluap pada Senin (21/4/2025). Debit air yang meningkat tajam menenggelamkan jembatan penghubung antar desa, memaksa warga menghadapi tantangan berat dalam aktivitas sehari-hari.

Tak sedikit pengendara motor yang terjebak di tengah genangan, bahkan harus mendorong kendaraan mereka yang mogok diterjang air. Kondisi ini sempat membuat lalu lintas warga terganggu.

Namun di tengah kesulitan tersebut, pemandangan mengharukan terlihat di lokasi. gotong royong warga Blok Bangong dan sekitarnya seolah mengalir lebih deras daripada air sungai. Mereka bahu-membahu membantu sesama yang kesulitan melintas, mengevakuasi kendaraan yang terjebak, hingga mengatur lalu lintas untuk mencegah kemacetan.

“Air mulai naik sejak dini hari. Begitu melihat banyak warga kesulitan, kami langsung turun ke jalan, bergotong-royong membantu mereka melintas,” ujar Jajat (34), warga Blok Bangong, sambil mendorong motor milik warga yang mogok.

Pemerintah desa setempat juga bergerak cepat. Tim relawan diterjunkan untuk membantu mengatur arus kendaraan dan memberikan informasi tentang jalur alternatif yang lebih aman. Selain itu, pemerintah desa tengah menyiapkan rencana jangka panjang berupa normalisasi sungai guna mengantisipasi kejadian serupa di masa mendatang.

Peristiwa ini kembali menegaskan bahwa di tengah tantangan alam, solidaritas dan rasa kepedulian sosial masyarakat Kroya tetap menjadi fondasi utama. Mereka tidak hanya bertahan menghadapi ujian, tetapi juga bergerak bersama, membuktikan bahwa kebersamaan adalah kekuatan terbesar untuk bangkit lebih kuat.

Penulis
(Jojo Sutrisno)

Leave a Reply