Diduga Buruk Mutu Proyek Lapangan Bola Ujungaris Banyak Kejanggalan dan Patut dipertanyakan

mpnTERKINI198 Views
Read Time:1 Minute, 32 Second

 

Indramayu,mpn.co.id. 0 6 Desember 2025 — Pembangunan lapangan sepak bola di Desa Ujungaris, Kecamatan Widasari, menuai sorotan tajam terungkap serangkaian dugaan ketidaksesuaian dalam pekerjaan proyek tersebut menunjukkan adanya indikasi lemahnya pengawasan dan mutu pekerjaan yang dinilai jauh di bawah standar.

Ketua LRI Indramayu, Abdul Rohim, mengatakan dalam laporan tertulis bahwa proyek bernilai Rp188.864.000, yang dibiayai dari APBD Kabupaten Indramayu 2025, seharusnya memberikan fasilitas olahraga yang layak bagi masyarakat. Namun, menurutnya, kondisi di lapangan justru menimbulkan banyak pertanyaan.

“Dari hasil pengecekan kami, pagar dibangun terlalu dekat dengan lapangan sehingga berpotensi mengganggu keselamatan pemain. Kondisi permukaan lapangan pun tidak mencerminkan pekerjaan yang sesuai standar teknis,” ujar Rohim.

Ia juga menyoroti dugaan penggunaan material yang tidak sesuai RAB. “Urugan yang digunakan adalah tanah hitam, bukan tanah merah sebagaimana tercantum di dalam dokumen teknis. Ketebalan urugan terlihat sangat tipis, dan kami tidak melihat adanya proses stripping yang wajib dilakukan untuk pekerjaan jenis ini,” tambahnya.

Menurut Rohim, sejumlah konstruksi lainnya juga memunculkan pertanyaan serius:

Garis sisi lapangan beririsan dengan rumah warga

Drainase dinilai tidak dapat berfungsi optimal

Gawang dipasang tidak sesuai standar ukuran maupun konstruksi

Tidak hanya soal teknis juga menyoroti aspek transparansi tidak ada papan informasi proyek di lokasi pekerjaan, padahal hal itu merupakan syarat mutlak agar publik mengetahui sumber dana, kontraktor, nilai proyek, dan durasi pekerjaan.

“Ketika anggaran publik digunakan, transparansi adalah hal paling dasar. Tidak adanya papan informasi justru menambah tanda tanya mengenai pengawasan dan komitmen pihak terkait terhadap keterbukaan,” tegasnya.

Proyek ini diketahui dikerjakan oleh CV Elhanz Project di bawah tanggung jawab Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Indramayu.

Dugaan tindak pidana korupsi dalam pekerjaan pembangunan lapangan bola di desa Ujungaris mendesak Aparat Penegak Hukum untuk segera melakukan pemeriksaan menyeluruh, guna memastikan bahwa setiap rupiah anggaran negara digunakan sebagaimana mestinya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak dinas maupun pelaksana proyek belum memberikan klarifikasi. ( Jhoys arcan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *