Dua IRT Tewas Tersambar Petir di Persawahan Indramayu: Hujan Ekstrem Berujung Maut

mpnRELIGI357 Views
Read Time:1 Minute, 17 Second


‎mpn.co.id Indramayu, — Insiden tragis terjadi di wilayah Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu, Minggu (21/12/2025). Dua ibu rumah tangga (IRT) dilaporkan tewas di dua lokasi berbeda setelah tersambar petir saat beraktivitas di area persawahan.

‎Korban pertama diketahui bernama Muah (55), warga Desa Wanakaya Blok VI. Ia ditemukan tewas di sekitar Embung Wanakaya dalam kondisi mengenaskan. Sementara korban kedua, Asih (35), warga Desa Karang Tumaritis, juga ditemukan tidak bernyawa di area persawahan Desa Wanakaya.

‎Saksi mata yang juga kerabat korban, Fardi, menyebut insiden itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIB, ketika hujan deras disertai kilatan petir mengguyur wilayah setempat.

‎“Korban diduga tersambar saat masih melakukan aktivitas di sawah. Saat itu sedang musim tanam padi,” ujar Fardi.

‎Ia mengatakan kondisi korban tampak hangus akibat sambaran petir.
‎“Korban terlihat ada luka gosong di seluruh badan,” tambahnya.

‎Kapolsek Haurgeulis, AKP Maman Kusmanto, membenarkan kejadian tersebut. Setelah mendapat laporan, polisi dan sejumlah warga langsung melakukan evakuasi di dua titik lokasi.

‎“Kami terjun bersama anggota dan mengevakuasi jasad korban dibantu warga setempat,” ujar Kapolsek.

‎Maman menjelaskan, evakuasi dilakukan dengan cara ditanduk akibat lokasi sawah yang sulit dijangkau kendaraan. Setelah kedua jenazah berhasil diangkat, keduanya langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

‎Ia juga mengingatkan bahwa beberapa hari terakhir cuaca ekstrem melanda Haurgeulis dan sekitarnya, ditandai angin kencang dan petir bertubi-tubi.
‎“Warga diminta berhati-hati, terutama saat beraktivitas di sawah atau tempat terbuka saat hujan disertai petir,” tegasnya.

‎Insiden ini memicu keprihatinan warga setempat, terlebih sebagian besar masyarakat tengah berada pada masa tanam padi yang menuntut aktivitas harian di persawahan. (Jojo)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *