mpn.co.id Indramayu, – Dalam momentum peringatan Hari Ulang Tahun ke-30 PLN Nusantara Power sekaligus Hari Penanaman Pohon Sedunia, PLN Nusantara Power (NP) Unit Pembangkitan (UP) Indramayu kembali menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan. Sebanyak 2.500 pohon mangrove ditanam di kawasan Pantai Ujung Ori, Desa Patrol Lor, Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Kamis (20/11/2025).
Aksi lingkungan tersebut menjadi bagian dari rangkaian NusantaraVersary Green Fest 2025, yang sebelumnya juga telah menghadirkan program konservasi 10.000 mangrove di Pantai Ujung Gebang dan Tegal Taman. Upaya ini sekaligus memperkuat sabuk hijau pesisir yang terus menghadapi ancaman abrasi.
Kegiatan penanaman mangrove dilaksanakan melalui kolaborasi antara manajemen PLN NP UP Indramayu, Cabang Dinas Kehutanan Wilayah IX Provinsi Jawa Barat, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Indramayu, Forkopimcam Patrol, para pelajar, dan masyarakat Desa Patrol Lor. Selain penanaman, rangkaian acara juga meliputi aksi coastal clean up sebagai bentuk kepedulian bersama dalam menjaga kebersihan pesisir.
Senior Manager PLN NP UP Indramayu Fu’ad Arifin menegaskan bahwa penanaman mangrove bukan sekadar kegiatan simbolis, tetapi menjadi langkah strategis dalam menjaga keberlanjutan ekosistem di kawasan Ring-1 perusahaan.
“Upaya rehabilitasi mangrove ini menjadi bagian penting dalam mitigasi abrasi pantai utara serta meningkatkan kualitas ekosistem pesisir bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan ini sejalan dengan gerakan Leuwung Hejo yang digagas Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai upaya serentak dalam pelestarian hutan dan lingkungan. Fu’ad menekankan bahwa melalui NusantaraVersary Green Fest 2025, PLN Nusantara Power akan terus memperkuat kontribusi terhadap program keberlanjutan dan pemberdayaan masyarakat.
Camat Patrol, Bagus Asep Trisnadi, menyampaikan apresiasi atas langkah nyata PLN NP UP Indramayu yang terus melibatkan masyarakat dalam menjaga lingkungan pesisir.
“Atas nama pimpinan, Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, kami sangat mengapresiasi upaya penyelamatan pantai yang dilakukan PLN NP UP Indramayu,” tuturnya.
Bagus menilai, selain mangrove, kawasan Pantai Ujung Ori juga membutuhkan tanaman pelindung lainnya seperti trembesi dan ketapang kencana. Ia juga menyoroti pentingnya perawatan lanjutan agar mangrove yang ditanam dapat tumbuh optimal.
“PLN NP UP Indramayu telah menyiapkan personel dan cadangan 2.500 mangrove untuk proses maintenance. Namun kami tetap mengajak masyarakat setempat untuk turut menjaga keberadaannya,” tambahnya.
Sebagai penyedia energi listrik bagi wilayah Jawa dan Bali, PLN Nusantara Power UP Indramayu tidak hanya fokus pada operasional pembangkitan, tetapi juga aktif menjalankan program tanggung jawab sosial dan lingkungan. Berbagai kegiatan konservasi, edukasi, serta pemberdayaan masyarakat terus digencarkan sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan.
Dengan penanaman mangrove ini, PLN NP UP Indramayu berharap pesisir Indramayu semakin terlindungi, ekosistem pesisir semakin kuat, serta manfaatnya dapat dirasakan oleh generasi mendatang. (Jojo/Rls)