Nekat Trobos! Mobil Bermuatan Es Krim Tertemper Kereta Api diperlintasan tanpa palang Tumaritis Haurgeulis.

mpnTERKINI435 Views
Read Time:1 Minute, 24 Second



‎mpn.co.id, INDRAMAYU – Kecelakaan tragis terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di jalur Salamdarma – Tumaritis, Kecamatan Haurgeulis, Indramayu, Jumat malam (17/10/2025) sekitar pukul 20.15 WIB. Sebuah mobil box bermuatan es krim tertemper Kereta Api Majapahit 246 yang melaju dari arah Jakarta menuju Cirebon, tepat di kilometer 133 + 2.

‎Menurut keterangan Sofyan, petugas keamanan (satpam) KAI yang berada di lokasi, kereta melintas dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi saat insiden terjadi. Mobil box yang dikemudikan Wawan (23), warga Subang, diduga mencoba melintasi jalur yang sebenarnya sudah ditutup untuk umum.

‎“Perlintasan itu memang sudah tidak digunakan lagi. Pintu penghalang bisa digeser, jadi kemungkinan pengemudi memaksa lewat karena tidak tahu jadwal kereta,” ujar Sofyan kepada wartawan di lokasi kejadian.

‎Mobil box bermuatan es krim milik sebuah kantor distribusi es krim di Pagaden, Subang, itu terseret beberapa meter sebelum akhirnya terpental ke sisi rel. Bagian samping dan belakang mobil ringsek parah, namun beruntung sang sopir dan kernet berhasil selamat meski mengalami luka ringan dan trauma berat.

‎Pihak PT KAI yang menurunkan lima petugas lapangan segera melakukan evakuasi dan pemeriksaan di lokasi. Sementara, perjalanan Kereta Majapahit sempat tertahan selama beberapa menit sebelum kembali melanjutkan perjalanan menuju Cirebon.

‎Petugas kepolisian dari Kapolsek Haurgeulis yang memimpin olah tempat kejadian perkara (TKP) mengimbau masyarakat untuk tidak nekat melintasi jalur rel yang sudah ditutup, mengingat jalur tersebut tidak dijaga dan sangat berisiko.

‎“Kami akan koordinasikan dengan pihak KAI agar perlintasan ditutup permanen dan diberi tanda larangan yang jelas,” tegas Kapolsek.

‎Kecelakaan ini kembali menjadi pengingat pentingnya disiplin dan kewaspadaan saat melintasi rel kereta api, terutama di jalur-jalur nonaktif yang kerap disalahgunakan warga sebagai jalan pintas.

‎Penulis
‎(Jojo Sutrisno)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *